Batusangkar, Rabu, 4 Juni 2025 – Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar menggelar kegiatan Temu Ramah Forum Mahasiswa Hafiz Al-Qur’an, yang secara resmi dibuka oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Dr. Irman, M.Pd.

Kegiatan ini mengusung tema “Satu Hati, Satu Tujuan: Menjadi Insan Berprestasi dan Berakhlak Qurani”, dengan tujuan mempererat silaturahmi serta memperkuat peran mahasiswa penghafal Al-Qur’an dalam kehidupan kampus dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Dr. Irman menegaskan bahwa forum ini memiliki posisi strategis dalam membentuk karakter mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia dan memiliki kedalaman spiritual. Menurutnya, para hafiz Al-Qur’an adalah penjaga nilai-nilai luhur yang terkandung dalam wahyu Ilahi, sehingga harus mampu menjadi teladan dalam perilaku dan prestasi.
Lebih lanjut, beliau mengajak seluruh anggota Forum Mahasiswa Hafiz Al-Qur’an untuk terus meningkatkan kapasitas organisasi dan personal, dengan menjaga nama baik forum serta menjadikannya sebagai wadah pembinaan karakter Qurani di lingkungan kampus. “Kita tidak hanya mencetak sarjana, tetapi juga membentuk generasi yang cemerlang secara intelektual, unggul dalam akhlak, serta teguh dalam spiritualitas,” imbuhnya.

Sementara itu, Pembina Forum Mahasiswa Hafiz Al-Qur’an, Dapit Amril, dalam arahannya menyampaikan pentingnya kesatuan hati dan tujuan dalam menjalani perjuangan sebagai penjaga dan pengamal Al-Qur’an. Ia menekankan bahwa ukhuwah dan komitmen bersama merupakan fondasi utama dalam mengokohkan peran mahasiswa hafiz di tengah dinamika zaman.
Dapit juga menegaskan bahwa hafalan Al-Qur’an bukanlah titik akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk menjadi pribadi yang bermanfaat bagi umat. Menurutnya, mahasiswa hafiz harus mampu menjaga nilai-nilai Al-Qur’an tetap hidup dalam tindakan nyata, menjadi cahaya dalam masyarakat, serta menginspirasi melalui keteladanan dan kontribusi positif.

Kegiatan temu ramah ini diharapkan dapat menjadi sarana pembinaan, pertukaran gagasan, serta penguatan jaringan di antara mahasiswa penghafal Al-Qur’an. Melalui kegiatan ini, diharapkan terbentuk sinergi yang lebih kuat antara mahasiswa, pembina, dan pimpinan kampus dalam mencetak generasi Qurani yang berdaya saing global namun tetap berakar pada nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.