
Batusangkar – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar, Prof. Delmus Puneri Salim, S.Ag., M.A., M.Res., Ph.D memberikan apresiasi tinggi kepada Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA yang berhasil menempati posisi ke-2 dalam survei performa pejabat pada Kabinet Merah Putih Pemerintahan Prabowo-Gibran selama 100 hari kerja.
Dalam survei terbaru yang dirilis oleh Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) ini mencatat dukungan publik terhadap Menag Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA sebesar 23,63%, hanya berada di bawah Menteri Sosial Saifullah Yusuf dengan 29,91%.
“Prestasi ini mencerminkan komitmen luar biasa Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan yang profesional, responsif, dan berintegritas kepada masyarakat. Sebagai unit dibawah Kementerian Agama, UIN Mahmud Yunus Batusangkar mendukung penuh kebijakan dan program kerja Kemenag yang telah dirancang untuk memenuhi kebutuhan umat dan memperkuat pendidikan keagamaan di Indonesia,” ungkap Prof. Delmus, senin (20/1/25).
Survei CISA bertajuk “100 Hari Kerja: Performa Kinerja Pemerintah dan Dinamika Sosial dan Politik Nasional” menggunakan 10 indikator utama dalam penilaiannya, termasuk komunikasi (30,45%), integritas (21,61%), kepemimpinan (19,43%), dan pelayanan publik (10,26%). Indikator lainnya mencakup etos kerja, program kerja, anti-korupsi, inovasi, independensi, dan responsibilitas.
Menurut Prof. Delmus, hasil survei ini menunjukkan keberhasilan Menag Nasaruddin dalam memimpin kementerian strategis seperti Kemenag RI, yang menjadi salah satu pilar utama dalam menjaga harmoni umat beragama. “Langkah-langkah yang diambil Kementerian Agama selama 100 hari ini sudah berada di jalur yang tepat. Kami di UIN Mahmud Yunus Batusangkar sepenuhnya mendukung visi moderasi beragama yang terus dipromosikan, termasuk peningkatan kualitas pendidikan keagamaan di perguruan tinggi Islam,” tambahnya.
Prof. Delmus juga menekankan pentingnya sinergi antara Kementerian Agama, institusi pendidikan, dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama. “Keberhasilan ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi yang baik dapat memberikan dampak positif yang besar. Kami akan terus berkomitmen mendukung program-program kerja Kemenag RI dalam upaya memperkuat nilai-nilai keagamaan yang inklusif dan berkemajuan,” tegasnya.
Diharapkan, Kementerian Agama di bawah kepemimpinan Nasaruddin Umar dapat terus menjadi garda terdepan dalam melayani umat, meningkatkan kualitas kehidupan beragama, dan membangun kerukunan nasional. Capaian ini juga menjadi motivasi bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk perguruan tinggi keagamaan, untuk terus bekerja sama dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang religius dan harmonis.